Kuala Tanjung, 10 Februari – PT Indonesia Aluminium Alloy (PT IAA) melaksanakan proses metal charging di Holding Furnace 2 pada Jumat, 10 Februari 2023. Langkah ini merupakan bagian integral dari rangkaian proses produksi yang bertujuan untuk menghasilkan aluminium berkualitas tinggi.
Proses metal charging merupakan tahap di mana metal padat dimasukkan ke dalam Furnace untuk dilebur menjadi molten atau aluminium cair. Dengan mempertahankan suhu peleburan yang tepat di angka 680 derajat Celsius serta laju peleburan sebesar 2 ton/jam, Tim Produksi PT IAA memastikan bahwa proses produksi aluminium berjalan efisien dan sesuai dengan standar kualitas yang ketat.
Pada Kamis, 16 Februari 2023, tim kembali melanjutkan proses metal charging di Holding Furnace 1. Konsistensi dalam menjalankan proses ini merupakan kunci utama dalam memastikan kelancaran operasional dan kualitas produk akhir dengan kualitas terbaik.
Melalui komitmen PT IAA terhadap inovasi dan efisiensi, Perusahaan terus berupaya untuk dapat menjadi market leader dalam industri aluminium. Proses metal charging yang tepat waktu dan terencana dengan baik adalah bentuk langkah konkret dalam mencapai tujuan yang diharapkan.